BLOG
DAN
ARTIKEL

Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 2)
image : Illustration by google
Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 2)
Oleh dee1933 | Senin, 04 Februari 2019 07:50 WIB | 3.016 Views
Disunting Oleh :
A.  Perkembangan Fisik
Perkembangan peserta didik merupakan sebuah perubahan secara bertahap dalam kemampuan, emosi, dan keterampilan yang terus berlangsung hingga mencapai usia tertentu. Pertumbuhan dan perkembangan fisik merupakan sisi yang paling nyata dari manusia mana pun, demikian juga bagi peserta didik. Menurut Catherine (2010) pengembangan fisik dimaksud antara lain mencakup perubahan dalam ukuran dan proporsi tubuh, penampilan, serta fungsi berbagai sistem tubuh. Menyertai pertumbuhan dan perkembangan terjadi juga perkembangan otak, persepsi, kapasitas motor, dan kesehatan fisik. Pertumbuhan fisik itu merupakan hasil dari interaksi yang bersifat terus menerus dan kompleks sebagai interaksi antara faktor keturunan dan lingkungan.
Pertumbuhan pada bayi, balita dan anak prasekolah sangat cepat, baik fisik maupun kognitif. Dengan perubahan yang cepat itu, bukan tidak mungkin seorang yang tadinya gemuk pendek dan hampir tidak dapat berbicara tiba-tiba menjadi anak yang lebih tinggi dan ramping  yang mampu berbicara secara baik dan lancar. Terutama terlihat pada anak usia dini adalah kenyataan bahwa perkembangannya benar-benar terintegrasi baik secara biologis, psikologis, maupun perubahan sosial yang terjadi saat ini yang saling berkaitan.
Meskipun perkembangan fisik pada anak-anak prasekolah sangat dramatis, perkembangan itu cenderung lebih lambat dan lebih stabil dibandingkan dengan masa bayi. Beberapa pengaruh penting pada perkembangan fisik selama masa prasekolah adalah perubahan kemampuan otak, keterampilan motorik kasar dan halus, serta kesehatan anak.
Pertumbuhan fisik pada masa ini lambat dan relatif seimbang. Peningkatan berat badan anak lebih banyak dari pada panjang badannya. Peningkatan berat badan anak terjadi terutama karena bertambahnya ukuran sistem rangka, otot dan ukuran beberapa organ tubuh lainnya.

B.  Perkembangan Motorik
Perkembangan Motorik Kasar
Tugas perkembangan jasmani berupa koordinasi gerakan tubuh, seperti berlari, berjinjit, melompat, bergantung, melempar dan menangkap,serta menjaga keseimbangan. Kegiatan ini diperlukan dalam meningkatkan keterampilan koordinasi gerakan motorik kasar. Pada anak usia 4 tahun, anak sangat menyenangi kegiatan fisik yang mengandung bahaya, seperti melompat dari tempat tinggi atau bergantung dengan kepala menggelantung ke bawah. Pada usia 5 atau 6 tahun keinginan untuk melakukan kegiatan berbahaya bertambah. Anak pada masa ini menyenangi kegiatan lomba, seperti balapan sepeda, balapan lari atau kegiatan lainnya yang mengandung bahaya.
 
Perkembangan Motorik Halus
Perkembangan motorik halus anak taman kanak-kanak ditekankan pada koordinasi gerakan motorik halus dalam hal ini berkaitan dengan kegiatan meletakkan atau memegang suatu objek dengan menggunakan jari tangan. Pada usia 4 tahun koordinasi gerakan motorik halus anak sangat berkembang bahkan hampir sempurna. Walaupun demikian anak usia ini masih mengalami kesulitan dalam menyusun balok-balok menjadi suatu bangunan. Hal ini disebabkan oleh keinginan anak untuk meletakkan balok secara sempurna sehingga kadang-kadang meruntuhkan bangunan itu sendiri. Pada usia 5 atau 6 tahun koordinasi gerakan motorik halus berkembang pesat. Pada masa ini anak telah mampu mengkoordinasikan gerakan visual motorik, seperti mengkoordinasikan gerakan mata dengan tangan, lengan, dan tubuh secara bersamaan,antara lain dapat dilihat pada waktu anak menulis atau menggambar.
Beberapa perkembangan motorik (kasar  maupun halus) selama periode ini, antara lain :
a). Anak Usia 5 Tahun
-   Mampu melompat dan menari
-   Menggambarkan orang yang terdiri dari kepala, lengan dan badan
-   Dapat menghitung jari – jarinya
-   Mendengar dan mengulang hal – hal penting dan mampu bercerita
-   Mempunyai minat terhadap kata-kata baru beserta artinya
-   Memprotes bila dilarang apa yang menjadi keinginannya
-   Mampu membedakan besar dan kecil      
b). Anak Usia 6 Tahun
-   Ketangkasan meningkat
-   Melompat tali
-   Bermain sepeda
-   Mengetahui kanan dan kiri
-   Mungkin bertindak menentang dan tidak sopan
-   Mampu menguraikan objek-objek dengan gambar
c). Anak Usia 7 Tahun
-   Mulai membaca dengan lancar
-   Cemas terhadap kegagalan
-   Peningkatan minat pada bidang spiritual
-   Kadang Malu atau sedih
d). Anak Usia 8 – 9 Tahun
-   Kecepatan dan kehalusan aktivitas motorik meningkat
-   Mampu menggunakan peralatan rumah tangga
-   Ketrampilan lebih individual
-   Ingin terlibat dalam sesuatu
-   Menyukai kelompok dan mode
-   Mencari teman secara aktif.
e). Anak Usia 10 – 12 Tahun
-   Perubahan sifat berkaitan dengan berubahnya postur tubuh  yang berhubungan dengan pubertas mulai tampak
-   Mampu melakukan aktivitas rumah tangga, seperti mencuci, menjemur pakaian sendiri , dll.
-   Adanya keinginan anak unuk menyenangkan dan membantu orang lain
-   Mulai tertarik dengan lawan jenis.
Tags
#parenting #mendidik anak #motorik kasar
Bagikan Artikel
Komentar popoler
Belum ada komentar
Artikel Populer
Sikap yang Harus Dikembangkan pada Remaja
Sikap yang Harus Dikembangkan pada Remaja
50.090 Views

MANFAAT MENANYAKAN KABAR DAN VALIDASI EMOSI ANAK DI SETIAP HARINYA
MANFAAT MENANYAKAN KABAR DAN VALIDASI EMOSI ANAK DI SETIAP HARINYA
35.392 Views

Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 1)
Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 1)
28.196 Views

Pentingnya Kelekatan (Attachment) Antara Anak & Orang Tua
Pentingnya Kelekatan (Attachment) Antara Anak & Orang Tua
21.476 Views

Orang Tua Sebaiknya Baca Kisah tentang Ungkapan Jujur Seorang Anak ini. Kisah yang Bisa Menjadi Renungan Kita dalam Mendidik Anak
Orang Tua Sebaiknya Baca Kisah tentang Ungkapan Jujur Seorang Anak ini. Kisah yang Bisa Menjadi Renungan Kita dalam Mendidik Anak
14.909 Views

Dampak Positif Media Sosial pada Anak dan Remaja
Dampak Positif Media Sosial pada Anak dan Remaja
14.284 Views

6 Emosi Dasar Manusia
6 Emosi Dasar Manusia
13.812 Views

Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja
Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja
13.259 Views

Seperti Apa Feminisme di Zaman Sekarang?
Seperti Apa Feminisme di Zaman Sekarang?
12.867 Views

Shoebill, Burung yang Tak Suka Terbang dan Suka Menyendiri
Shoebill, Burung yang Tak Suka Terbang dan Suka Menyendiri
12.364 Views