BLOG
DAN
ARTIKEL

8 Jenis Kanker Pada Anak yang Sering Terjadi
image : Illustration by google
8 Jenis Kanker Pada Anak yang Sering Terjadi
Oleh dee | Sabtu, 29 Juni 2019 11:06 WIB | 1.422 Views
Disunting Oleh :
Kanker pada anak adalah suatu kejadian penyakit kanker yang muncul pada usia anak-anak hingga remaja. Hampir setiap sel pada tubuh manusia dapat berkembang secara abnormal menjadi tumor dan kanker. Namun, jenis kanker pada anak biasanya berbeda dengan kanker yang dialami oleh orang dewasa. Jika kanker pada orang dewasa disebabkan pola konsumsi dan gaya hidup, kanker pada anak dipicu oleh adanya mutasi gen. Hal tersebut menyebabkan perubahan DNA dari sel tubuh sejak dilahirkan, atau bahkan saat anak masih dalam kandungan. Kelainan genetik dalam keluarga seperti Down syndrome dan sindroma familial lainnya dapat meningkatkan risiko kanker pada anak. Sangat jarang kasus kanker pada anak disebabkan karena orangtua memiliki gen kanker, tetapi mutasi gen dapat terjadi akibat radiasi dan paparan rokok saat anak masih dalam kandungan.

Jenis-jenis kanker yang paling sering terjadi pada anak
Terdapat beberapa kanker yang dapat dan sering ditemukan pada anak, di antaranya:

1. Leukimia
Jenis kanker ini terjadi pada sel darah putih dan sumsum tulang. Leukimia merupakan jenis kanker pada anak yang paling berbahaya karena menyebabkan pembentukan sel leukosit abnormal. Dampaknya adalah berhentinya pembentukan leukosit, diikuti gangguan produksi trombosit dan eritrosit. Leukimia juga berdampak pada organ otak dan kerusakan gusi, kulit, tulang, limpa, dan testis.

2. Kanker sistem saraf pusat
Sel tumor pada umumnya bermula pada otak bagian bawah; cerebellum dan batang otak dan kemudian menyebar ke tulang belakang. Dampak dari kanker sistem saraf pusat adalah gangguan berpikir dan koordinasi, bahkan dapat terjadi kelumpuhan.

3. Neuroblastoma
Merupakan jenis kanker sel saraf yang dapat ditemukan di berbagai bagian tubuh. Jenis kanker ini dapat berkembang pada embrio atau janin dan jarang ditemukan pada anak di atas usia 10 tahun. Neuroblastoma biasanya ditemukan pada bagian perut yang ditandai dengan pembengkakan, nyeri tulang dan demam.

4. Wilms tumor (nephroblastoma)
Jenis kanker yang berkembang pada salah satu atau kedua ginjal. Biasanya ditemukan pada anak dengan usia 3 sampai 4 tahun, dan sangat jarang ditemukan pada usai di atas 5 tahun. Gejala nefroblastoma antara lain pembengkakan pada perut dekat ginjal, disertai demam, mual dan kehilangan nafsu makan.

5. Lymphoma
Jenis kanker yang menyerang sel imunitas atau limfosit dan pada organ nodus limfa, tonsil dan kelenjar thymusyang terletak pada leher, ketiak, dan sekitar selangkangan. Lymphoma menyebabkan pembengkakan di sekitar kelenjar yang terdapat sel kanker, dan beberapa gejala seperti berkeringat berlebih, lemas, demam serta penurunan berat badan secara drastis.

6. Rhabdomyosarcoma
Bermula pada pertumbuhan sel abnormal otot rangka atau otot yang digunakan untuk menggerakan badan. Jenis kanker ini dapat terdapat di bagian tubuh manapun yang memiliki sel otot rangka. Rhabdomyosarcoma biasanya ditandai dengan nyeri dan/atau pembekakkan.

7. Retinoblastoma
Atau dikenal juga dengan kanker mata yang hanya ditemukan pada usia bayi atau sekitar 2 tahun. Retinoblastoma dapat dikenali dengan adanya kejanggalan pada mata atau ada warna merah pada pupil akibat darah pada bagian belakang mata. Orang tua sebaiknya curiga jika mata anak terlihat sepeti “mata kucing” atau memantulkan cahaya warna putih jika terkena cahaya lampu atau dari flash

8. Kanker tulang
Biasanya ditemukan saat anak memasuki masa pubertas dan usia remaja. Kanker tulang dapat terjadi pada ujung tulang pipa pada kaki dan tangan (osteosarcoma) dan tulang pipih seperti pada pinggang dan punggung (ewing sarcoma). Gejala kanker tulang biasanya berupa rasa nyeri pada malam hari atau saat menggerakan tulang.

Tanda jika anak mengalami kanker
Kasus kanker pada anak cenderung lebih langka dibandingkan kanker pada orang dewasa dan gejalanya akan sulit dibedakan dengan masalah kesehatan lainnya. Namun, orang tua sebaiknya waspada dan memperhatikan kondisi kesehatan anak jika beberapa tanda berikut sering terjadi dan bertahan dalam waktu yang lama:
- Terjadinya pembengkakan pada tubuh anak
- Anak terlihat pucat dan sering tampak lemas
- Anak sering mengalami luka, atau ada luka yang tidak kunjung sembuh
- Terdapat keluhan rasa nyeri pada bagian tubuh tertentu
- Terlihat lesu atau pincang saat berjalan
- Demam tanpa sebab atau infeksi yang tidak kunjung sembuh
- Sering menderita sakit kepala disertai dengan muntah-muntah
- Gangguan penglihatan
- Penurunan berat badan tanpa sebab

Kanker pada anak tidak memiliki gejala yang spesifik, dan dapat bervariasi sesuai dengan jenis kanker yang dialami anak. Meskipun bukan disebabkan kanker, gejala tersebut perlu diatasi untuk memulihkan kesehatan anak.
Tags
#parenting #anak #tumbuh kembang anak #kesehatan #remaja
Bagikan Artikel
Komentar popoler
Belum ada komentar
Artikel Populer
Sikap yang Harus Dikembangkan pada Remaja
Sikap yang Harus Dikembangkan pada Remaja
49.783 Views

MANFAAT MENANYAKAN KABAR DAN VALIDASI EMOSI ANAK DI SETIAP HARINYA
MANFAAT MENANYAKAN KABAR DAN VALIDASI EMOSI ANAK DI SETIAP HARINYA
35.375 Views

Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 1)
Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 1)
28.125 Views

Pentingnya Kelekatan (Attachment) Antara Anak & Orang Tua
Pentingnya Kelekatan (Attachment) Antara Anak & Orang Tua
21.349 Views

Orang Tua Sebaiknya Baca Kisah tentang Ungkapan Jujur Seorang Anak ini. Kisah yang Bisa Menjadi Renungan Kita dalam Mendidik Anak
Orang Tua Sebaiknya Baca Kisah tentang Ungkapan Jujur Seorang Anak ini. Kisah yang Bisa Menjadi Renungan Kita dalam Mendidik Anak
14.865 Views

Dampak Positif Media Sosial pada Anak dan Remaja
Dampak Positif Media Sosial pada Anak dan Remaja
14.208 Views

6 Emosi Dasar Manusia
6 Emosi Dasar Manusia
13.722 Views

Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja
Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja
13.158 Views

Seperti Apa Feminisme di Zaman Sekarang?
Seperti Apa Feminisme di Zaman Sekarang?
12.711 Views

Shoebill, Burung yang Tak Suka Terbang dan Suka Menyendiri
Shoebill, Burung yang Tak Suka Terbang dan Suka Menyendiri
12.283 Views