BLOG
DAN
ARTIKEL

Kapan ya Anak Dianggap Sudah Siap untuk Masuk Sekolah
image : Illustration by google
Kapan ya Anak Dianggap Sudah Siap untuk Masuk Sekolah
Oleh Susy Marsono, M.Psi., Psikolog | Rabu, 20 Januari 2021 12:53 WIB | 3.604 Views
Disunting Oleh : Brenda Carqua
Orangtua seringkali bingung tentang kapan sebaiknya memasukkan anak ke jenjang pendidikan pra TK, PAUD, atau kursus yang lainnya. Selain itu, orangtua seringkali juga bertanya-tanya mengenai apakah perlu untuk memasukkan anaknya bersekolah di jenjang pra-TK. Biaya yang diperlukan untuk memasukkan anak ke sekolah tergolong cukup besar. Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang biasanya menjadi pertimbangan orangtua dalam memutuskan kapan sebaiknya anak mulai masuk sekolah.

Rata- rata sekolah sudah mulai menerima anak untuk menempuh pendidikan di tempatnya sejak anak berusia dua tahun. Meskipun demikian, kesiapan setiap anak untuk masuk sekolah memang berbeda-beda. Peran orangtua dalam hal ini yaitu membantu dan mengarahkan anak-anak untuk menjadi siap dalam mengikuti berbagai kegiatan di sekolah. Hal yang perlu diingat ketika orangtua hendak memasukkan anaknya ke sekolah adalah bahwa sekolah bukanlah tempat bagi orangtua untuk menitipkan anaknya agar lebih pintar ataupun memiliki sikap yang lebih baik, TETAPI sekolah dan orangtua merupakan satu kesatuan yang saling bekerja sama untuk membuat anak berkembang menjadi lebih baik sesuai dengan tuntutan usia perkembangannya. Orangtua harus bersedia untuk turut andil dalam mendampingi dan bertanggung jawab agar anak dapat bertumbuh dengan baik.

Ketika muncul di benak kita sebagai orangtua perihal “apakah anak saya sudah siap untuk dimasukkan ke sekolah“ maka kita perlu melihat mengenai apa saja hal-hal yang sudah kita latih terhadap anak-anak kita. Sebelum memasukkan anak-anak ke sekolah, kita perlu untuk melatih kemandiriannya serta menumbuhkan rasa berani ketika bertemu dengan orang lain sehingga anak tidak merasa ‘canggung’ saat bertemu dengan orang yang baru dikenalnya di sekolah. Anak juga perlu dilatih untuk melakukan beberapa kegiatan secara mandiri, seperti halnya kemampuan adaptif yang dapat berupa berpakaian, makan, buang air besar  maupun air kecil. Dalam bermain, ia sesekali juga harus memainkannya sendiri serta mampu untuk melakukan beberapa hal lainnya yang seharusnya sudah mampu dilakukannya seorang diri. Hal tersebut juga sekaligus akan menumbuhkan rasa percaya dirinya karena ia merasa mampu melakukannya sendiri.

Ketika hal-hal yang telah disebutkan sebelumnya sudah dilatih, maka anak kita sudah lebih siap untuk masuk sekolah. Pada jenjang Pra-TK atau playgroup biasanya akan membantu anak-anak untuk dapat belajar mandiri, mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, mampu menyelesaikan tugasnya tanpa perlu terus dibantu, serta mampu bersosialisasi dengan teman-teman yang seumuran dalam jumlah yang lebih banyak. Pada jenjang ini, anak-anak belajar untuk bermain, belajar, maupun berbagi dengan sesama teman. Selain itu, anak-anak juga diarahkan untuk dapat mengikuti arahan dan aturan yang diberikan oleh guru. Anak-anak di pra-TK mulai diarahkan untuk dapat mendengarkan penjelasan guru dengan posisi duduk dalam jangka waktu yang lebih lama. Hal tersebut mulai dilatih agar anak juga sudah siap ketika ia harus masuk ke jenjang sekolah dasar.

Di jenjang sekolah dasar, tuntutan akademik akan lebih banyak diberikan. Oleh sebab itu, kemampuan-kemampuan dasar anak sebelum masuk ke jenjang sekolah dasar sudah harus dilatih. Beberapa hal yang sudah harus dilatih antara lain kemampuan adaptif (kegiatan sehari-hari), kemampuan motorik (motorik halus maupun kasar) karena di jenjang ini anak-anak akan mulai menulis maupun menggambar dalam waktu yang cukup lama, konsentrasi dalam mendengarkan maupun menyelesaikan tugas yang diberikan, komunikasi (mampu mengungkapkan ketika ia mengalami kesulitan), dan sosialisasi.

Apakah Anda memiliki keraguan mengenai kapan anak Anda sudah cukup siap untuk masuk ke sekolah? Jika ya, Anda dapat mengkonsultasikannya kepada ahli yang ada di aplikasi d’Fun Station. Ceritakan semua keraguan Anda dan dapatkan solusinya bersama d’Fun Station, Sahabat Keluarga Anda.

d'Fun Station
Ruko Istana Pasteur Regency Blok CRA 51, Kota Bandung

Referensi
Badudu, Rizal. 2019. Character Excellence: Mengembangkan Karakter Anak, Siswa, dan Karyawan. Jakarta: PT. Gramedia
Christensen, Daniel. 2020. School Readiness is More Than The Child: A Latent Class Analysis of Chuld, Family, Scholl, and Community Aspects of School Readiness. Australis: John Wiley&Sons
McBryde., et al. 2004. School Readiness and Factors that Influence Decision Making Occupatuinal Therapy Internetional. 11(4), 193-208. Whurr Publishers Ltd
Tags
#tumbuh kembang anak #dunia anak #ekspresi #bermain #psikologi anak #belajar #relationship #sekolah
Bagikan Artikel
Komentar popoler
Belum ada komentar
Artikel Populer
Sikap yang Harus Dikembangkan pada Remaja
Sikap yang Harus Dikembangkan pada Remaja
50.098 Views

MANFAAT MENANYAKAN KABAR DAN VALIDASI EMOSI ANAK DI SETIAP HARINYA
MANFAAT MENANYAKAN KABAR DAN VALIDASI EMOSI ANAK DI SETIAP HARINYA
35.392 Views

Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 1)
Pembelajaran Pengembangan Fisik Motorik Anak (Bag. 1)
28.200 Views

Pentingnya Kelekatan (Attachment) Antara Anak & Orang Tua
Pentingnya Kelekatan (Attachment) Antara Anak & Orang Tua
21.479 Views

Orang Tua Sebaiknya Baca Kisah tentang Ungkapan Jujur Seorang Anak ini. Kisah yang Bisa Menjadi Renungan Kita dalam Mendidik Anak
Orang Tua Sebaiknya Baca Kisah tentang Ungkapan Jujur Seorang Anak ini. Kisah yang Bisa Menjadi Renungan Kita dalam Mendidik Anak
14.910 Views

Dampak Positif Media Sosial pada Anak dan Remaja
Dampak Positif Media Sosial pada Anak dan Remaja
14.287 Views

6 Emosi Dasar Manusia
6 Emosi Dasar Manusia
13.816 Views

Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja
Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja
13.264 Views

Seperti Apa Feminisme di Zaman Sekarang?
Seperti Apa Feminisme di Zaman Sekarang?
12.871 Views

Shoebill, Burung yang Tak Suka Terbang dan Suka Menyendiri
Shoebill, Burung yang Tak Suka Terbang dan Suka Menyendiri
12.366 Views